Tips Merawat Perabot Rumah Tangga

Selain harganya yang relatif murah, wadah plastik juga banyak disukai karena tak mudah pecah dan bisa digunakan untuk me nyimpan beraneka benda, dari bumbu dapur, sayuran, hingga bekal si kecil. Namun, di balik manfaatnya yang besar, wadah plastik ternyata juga memiliki kelemahan. Terkadang, wadah plastik sulit dibersihkan, entah dari aroma ataupun warna bumbu masakan yang tertinggal, misalnya dari kunyit atau cabai. Agar wadah plastik tetap awet, tidak berbau atau bernoda, ada tips untuk merawatnya. I: Jika wadah plastik bernoda, rendam selama 20 menit dalam 1 baskom air hangat yang sudah dicampur 1 gelas pemutih.
Setelah itu, cuci hingga bersih dengan sabun pencuci piring, lalu basuh dengan air hangat.
Jika sering dicuci, lama kelamaan perabot plastik berwarna, seperti mangkuk, gelas, atau piring, akan pudar. Untuk membuat warna plastik tetap cerah dan awet, olesi seluruh permukaan perabot plastik dengan minyak kelapa menggunakan kapas, lalu cuci dengan sabun pencuci piring seperti biasa.
Untuk menghilangkan bau makanan yang masih tertinggal, letakkan wadah plastik dalam freezer atau jemur di bawah terik matahari selama beberapa jam. Atau, tetesi wadah plastik de ngan air perasan jeruk lemon, lalu tutup dan diamkan bebe rapa saat hingga baunya hilang. Selain itu, Anda bisa juga menaruh sobekan koran yang sudah dibasahi dalam wadah plastik, menutup rapat wadah, lalu menyimpannya dalam lemari es (freezer). Bau makanan akan terserap koran basah. 
Setelah itu, cuci bersih wadah plastik.


Merawat perabot melamin
Cara merawat perlengkapan makan yang terbuat dari melamin sangat sederhana. Untuk membersihkannya, cukup gunakan sabun cair dan spons halus.]angan sekali kali menggunakan bahan yang kasar atau bersifat abrasiF, seperti abu gosok, spons kasar, atau bahan penggosok yang terbuat dari logam atau aluminium. Dan sebaiknya segera cuci perlengkapan makan setelah penggunaan, jangan menundanya.


a Tips Merawat Peralatan Makan dari Kristal
Peralatan makan yang terbuat dari kristal perlu dirawat dengan baik agar lebih tahan lama dan penampilannya tetap cemerlang. Pembersihan kristal secara berkala perlu dilakukan, setidaknya 3 bulan sekali. Pembersihan ini sendiri bisa dilakukan dengan cara mencuci kristal dalam air sabun yang banyak sehingga seluruh kristal pun terendam. Setelah itu, gosok kristal dengan lembut menggunakan spons atau kain yang berserat halus, lalu bilas dengan air bersih. Letakkan kristal yang sudah dicuci di atas kain lembut atau handuk hingga kering dengan sendirinya.
Jika sabun saja tidak cukup untuk menjadikan bagian yang kusam pada kristal kembali mengilap, Anda bisa memanfaatkan campuran garam dan cuka hangat. Caranya, aduk larutan garam cuka, lalu gosokkan pada bagian kristal yang kusam dengan hati hati. Setelah itu, bilas kristal dengan air hingga bersih.