Mencari makanan dan menyesuaikan lidah dengan rasa makanan di Belanda pasti tidak sulit bagi orang Indonesia karena beberapa makanan dan kudapan yang biasa kita makan berasal dari negeri ini, seperti panekuk (pancake), bitterba/len, kroket, macaroni schotel, dan poffertjes. Kalau kangen masakan lndonesia, tidak sulit menemukan restoran dan minimarket lndonesia yang cukup autentik.
![]() |
pixabay.com |
Mengenai harga, banyak variasi makanan, minuman, dan kudapan di Amsterdam yang bisa Anda dapatkan dengan harga kurang dari €10.
Berikut rekomendasi saya:
Frites/patat. Kentang goreng ala restoran siap saji ini dimakan bersama macam-macam saus, seperti mayones, mustard, tartar, tomat, dan sambal. Saya termasuk penyuka kentang goreng, tapi setiap kali memesan patat saus bahkan yang porsi kecil sekalipun, saya tidak pernah bisa menghabiskannya. Mungkin karena potongan kentang gorengnya yang jumbo sebesar jari tangan atau sausnya yang terlalu machtig, jadi saya hanya sanggup menghabiskan setengahnya. Kalau Anda bepergian bersama keluarga atau teman, jangan langsung pesan satu orang satu porsi, walau selapar apa pun.
Wok to Walk. Sebenarnya bukan nama makanan, melainkan nama kios makanan yang menyajikan menu Chinese food untuk dibawa pulang. Di setiap cabang Wok to Walk tetap disediakan beberapa tempat duduk dan meja model bar untuk pengunjung yang ingin makan di tempat, tapi kapasitasnya terbatas karena makanannya memang dikhususkan untuk dibawa. Wok to Walk menyediakan makanan sesuai keinginan Anda dan Anda bisa mix and match apa saja dari bahan-bahan yang tersedia.
- Langkah pertama untuk memesan adalah memilih bahan dasar yang Anda inginkan: nasi, mi, bihun, atau sayuran.
- Langkah kedua adalah memilih lauk pauk: ayam, sapi, babi, sate bebek, udang, brokoli, jamur, jagung, dan lain lain.
- Langkah ketiga adalah menentukan saus pelengkap: teriyaki, oyster, peanut, hot & sour, dan masih banyak lagi.
- Broodjes. Dalam bahasa Indonesia berarti roti atau bisa juga diartikan sandwich. Roti dan sandwich Belanda tidak berbeda dengan yang ada di belahan dunia mana pun, kecuali sandwich isi ikan herring asap yang merupakan salah satu makanan khas.
Olliebollen. Roti berbentuk bulat (seperti bola tenis) ini digoreng dan ditaburi gula bubuk. Mirip donat sebenarnya, tapi rasanya lebih bertepung daripada donat dan tanpa topping macam-macam, hanya gula bubuk.
Chocolade melk met slagroom.
Dalam bahasa Indonesia berarti susu cokelat dengan whipped cream. Kedengarannya biasa, ya, karena kita pun bisa mendapatkan minuman ini di kafe-kafe di seluruh indonesia, tapi rasa hot chocolate yang dijual di Amsterdam lebih kental, cokelatnya lebih harum, dan Whipped cream-nya membuat rasanya makin enak, lni minuman favorit saya setiap kali berkunjung ke Amsterdam.
Masakan Jawa-Suriname.
Sampai sekarang saya bingung kenapa banyak restoran di Amsterdam (dan di daerah lain di Belanda) yang menyebut diri restoran masakan Jawa-Suriname, padahal yang disajikan masakan Jawa, seperti gado-gado, sate, dan soto ayam. Suatu kali saya masuk ke sebuah restoran Jawa-Suriname di dekat Albert Cuypmarkt dan menanyakan hal itu. Saya bertanya apa bedanya restoran masakan JawaSuriname dengan restoran Indonesia yang juga menjamur di Amsterdam kalau makanan yang disajikan mirip-mirip. Pelayan yang saya tanya hanya tersenyum dan menjawab, "Itu keputusan pemilik," lalu meninggalkan saya yang masih bertanyatanya sampai sekarang.
Stroopwafel.
Jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia berarti wafe/ sirup. Ini adalah biskuit bundar dengan garis-garis khas wafel yang disusun seperti burger/sandwich dan di bagian tengah diolesi sirup karamel. Orang Belanda menyantap stroopwafe/ sambil minum kopi atau teh pahit pada sore hari. Stroopwafel tepat dijadikan oleh-oleh khas dari Belanda.
Smoked cheese. Jenis keju ini sangat enak dan berbeda dari keju-keju lain. Keju adalah salah satu hasil produksi terbesar Belanda dan wajib dicoba oleh siapa pun yang datang berkunjung. Kalau Anda tidak suka keju, setidaknya cobalah keju asap ini. Rasanya tidak terlalu keju karena berpadu dengan aroma asap, tapi tetap asin. Smoked cheese dijual di supermarket dan pabrik keju seperti Simonehoeve atau Henri Willig. Ada pilihan keju asap sapi atau keju asap kambing.
Ontbijkoek (breakfast cake/spice cake). Waktu saya kecil sepertinya banyak bakery di Jakarta atau Bandung yang menjual kue khas Belanda ini, tapi sekarang sudah jarang. Ada beberapa toko kue di Bandung yang masih menyediakan ontbijkoek, tapi rasanya tidak seenak ketika saya kecil. Oma dan ibu saya biasa menyajikan ontbijkoek dengan dilapisi mentega seperti roti tawar. Orang Belanda ada yang mengonsumsinya seperti itu, tapi ada juga yang memakannya begitu saja. Kalau Anda pernah mencoba ontbijkoek dan sulit mencarinya seperti saya, silakan beli ontbijkoek di bakery atau supermarket di Amsterdam. Saya tidak jamin rasanya sama seperti yang pernah Anda coba, karena menurut saya, ontbijkoek di Belanda memiliki rasa cengkeh dan kayu manis yang tajam, sedangkan yang buatan Indonesia lebih tersamar. Ontbijkoek disebut spice cake karena campurannya terdiri dari cengkeh, kayu manis, jahe, pala, dan adas manis.
Frambozen wine atau bir. Kalau Anda boleh mengonsumsi alkohol, coba anggur dan bir khas Belanda yang dibuat dari buah rasberi. Rasanya seperti jus, dengan sentuhan sedikit pahit ciri khas alkohol.